UPDATE 17 FEB 2022
Pemerintah Singapura telah memantau perkembangan kasus COVID-19 khususnya varian Omicron dan memutuskan bahwa berlaku mulai tanggal 21 Feb 2022 pukul 23:59 waktu setempat, menghapus ketentuan tes rutin Antigen 7-hari yang telah diterapkan sebelumnya untuk pelaku perjalanan melalui VTL. Bersamaan dengan update ini, berlaku mulai hari dan pukul yang sama, Pemerintah Singapura juga memberlakukan hal sebagai berikut;
-
Persyaratan riwayat perjalanan kini dikurangi dari 14 hari menjadi 7 hari;
-
Untuk pengunjung yang tidak melalui jalur VTL, Stay-Home Notice (SHN) akan disamakan menjadi 7 hari untuk semua negara/wilayah sehubungan dengan masa inkubasi varian Omicron yang lebih pendek;
-
Pelaku perjalanan dengan jalur VTL (termasuk Indonesia) dan negara Kategori I tidak lagi diwajibkan untuk melakukan Tes PCR pada saat kedatangan. Kini mereka hanya diwajibkan melakukan Tes Swab yang Diawasi (Supervised Self-Swab/SSS) di salah satu pusat tes di Singapura dalam waktu 24 jam sejak kedatangan mereka, dan;
-
Pemegang Long Term Pass (termasuk pemegang Student Pass, Employment Pass kecuali pemegang izin Work Permit) tidak lagi diwajibkan mendaftarkan Vaccinated Travel Pass (VTP) atau Entry Approval untuk masuk ke Singapura, namun akan tetap diberlakukan syarat masuk yang berlaku.
Setelah sebelumnya dikurangi secara sementara, kuota VTL kini akan dikembalikan secara utuh mulai dari tanggal 22 Feb 2022. Perjalanan laut dua arah antara Singapura dan Indonesia akan dilanjutkan dengan peluncuran VTL-Sea dari Bintan dan Batam. Pendaftaran untuk VTL-Sea ini akan dimulai dari tanggal 22 Feb 2022 pukul 10:00 waktu Singapura dan perjalanan pertama kapal feri dijadwalkan pada tanggal 25 Feb 2022.
UPDATE 24 JAN 2022
Mulai tanggal 23 Januari 2022 pukul 23:59 waktu Singapura, pengunjung yang masuk setelah waktu tersebut hanya diwajibkan untuk melakukan tes Antigen mandiri di hari ke 2 hingga 7 hanya jika mereka perlu untuk keluar dari tempat tinggal/akomodasi mereka. Hasil tes Antigen ini juga tidak perlu dilaporkan, namun wajib mempunyai hasil negatif. Pengunjung yang tiba melalui VTL sebelum waktu tersebut tetap diwajibkan melakukan tes Antigen wajib yang diawasi pada hari ke 3 dan 7; dan tes Antigen mandiri di hari ke 2, 4, dan 6 sejak kedatangan mereka.
Jika hasil tes Antigen dinyatakan positif, pengunjung tersebut tidak lagi diwajibkan melakukan tes PCR konfirmasi dan diperbolehkan melakukan penyembuhan di tempat tinggal/akomodasi. Apabila pengunjung termasuk dalam resiko tinggi, maka kami menyarankan untuk tetap mencari bantuan medis jika hasil tes tersebut positif.
Melalui VTL, pengunjung yang telah divaksinasi penuh yang tiba melalui penerbangan khusus VTL tetap dapat masuk ke Singapura tanpa melakukan karantina dan hanya perlu melakukan tes COVID-19 PCR pada saat kedatangan.
Aplikasi Vaccinated Travel Pass (VTP) tetap berlaku untuk pengunjung jangka pendek (short-term visitor) dan pemegang Long-Term Pass (Student/Work Pass atau lainnya). Pendaftaran tetap dilakukan melalui website https://go.gov.sg/vtl-portal
Untuk kategori penumpang yang tidak membutuhkan VTP: Singapore Citizen/Permanent Resident (SC/PR) yang telah divaksin penuh dan anak-anak berusia 12 tahun atau di bawah 12 tahun dalam tahun kalender.
Untuk ketibaan selain dengan menggunakan penerbangan khusus VTL, maka akan tetap dikenakan peraturan karantina (Stay-Home Notice) selama 7 hari yang dilakukan di tempat yang ditentukan oleh pemerintah.
UPDATE 22 DEC 2021
Terhitung mulai 22 Desember 2021, 23:59 (SGT), Kebijakan VTL (Udara) akan ditangguhkan dan tidak akan ada penjualan tiket baru untuk penerbangan VTL (Udara) yang ditunjuk untuk masuk ke Singapura dari semua negara VTL termasuk Indonesia hingga 20 Januari 2022, 23:59 (SGT).
Namun wisatawan yang telah memesan tiket pada penerbangan VTL (Udara) sebelum 22 Desember 2021, pukul 23:59 (SGT) dapat masuk ke Singapura berdasarkan VTL (Udara), dengan memenuhi semua ketentuan VTL (Udara).
UPDATE 06 DEC 2021
Informasi tambahan untuk kedatangan dengan VTL (Udara) :
- Perlu diketahui untuk seluruh pengunjung masuk ke Singapura melalui VTL (Udara) mulai dari tanggal 6 Desember 2021 pukul 23:59 (waktu Singapura) akan diwajibkan untuk melakukan tes Antigen Rapid secara mandiri dengan alat tes yang dibeli sendiri pada hari ke 2, 4, 5, dan 6 selama tinggal di Singapura dan wajib melaporkannya secara online. Pengunjung hanya diperbolehkan meninggalkan tempat akomodasi dan melanjutkan kegiatannya jika hasil tes tersebut negatif. Syarat ini merupakan tambahan dari syarat untuk wajib melakukan Tes Antigen Rapid di Quick Test Centre (QTC) pada hari ke 3 dan 7 sejak kedatangan mereka. Instruksi untuk tanggal tes dan link untuk mengunggah hasil tes akan dikirimkan melalui email setelah pengunjung tiba di Singapura. Untuk lokasi test dapat di cek melalui link ini: http://go.gov.sg/QTC-ART-testing
- Anak-anak berusia 2 tahun ke bawah tidak diwajibkan melakukan tes Antigen Rapid di hari ke 2, 4, 5, dan 6.
- Jika pengunjung masuk ke Singapura sebelum tanggal 6 Desember 2021 pukul 23:59 (waktu Singapura) syarat ini masih belum berlaku untuknya. Namun pengunjung tetap diwajibkan untuk melakukan Tes Antigen Rapid di Quick Test Centre (QTC) pada hari ke 3 dan 7 sejak kedatangan mereka di Singapura