Responsive image

For Info & Inquiries
+6285954487807

Responsive image

Bandara Halim Perdanakusuma (HLP) Tutup Sementara Mulai 26 Januari 2022

Di publikasikan oleh Admin Pada Tanggal 25 Januari 2022
Responsive image

Bandara Halim Perdanakusuma (HLP) Tutup Sementara Mulai 26 Januari 2022 - Bandara Halim Perdanakusuma akan ditutup sementara mulai Rabu, 26 Januari 2022. Penutupan sementara ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari terbitnya Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 9 Tahun 2022 tentang Revitalisasi Fasilitas Pangkalan Tentara Nasional Indonesia/Bandar Udara Halim Perdanakusuma. Revitalisasi Bandara Halim dilakukan untuk memperbaiki fasilitas sisi darat maupun udara, dalam rangka meningkatkan aspek keselamatan, keamanan, dan kenyamanan penerbangan.
 
Dilansir dari dephub.go.id, Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati di Jakarta, Jumat (21/1) mengatakan " Dengan dimulainya revitalisasi, Bandara Halim akan ditutup sementara mulai 26 Januari 2022. Waktu penutupan diperkirakan paling lama 3,5 bulan".
 
Sebelumnya, sejak beberapa bulan lalu, Kemenhub bersama TNI AU telah melakukan koordinasi dengan para pemangku kepentingan dalam rangka mengantisipasi dampak dari berhentinya operasional pelayanan penerbangan di Bandara Halim.
 
"Kami informasikan adanya penutupan sementara Bandara Halim Perdanakusuma lebih awal agar seluruh pihak terkait siap untuk melakukan langkah-langkah penanganan dan dampak dari adanya penutupan tersebut," kata Adita.
 
Adita menjelaskan, Kemenhub melalui Ditjen Perhubungan Udara telah meminta kepada operator bandara dan maskapai untuk menyiapkan langkah-langkah penanganan penumpang seperti : pembatalan penerbangan, refund tiket, pengalihan rute penerbangan, dan lain sebagainya. "Kami juga menghimbau kepada masyarakat yang sudah membeli tiket pesawat dengan keberangkatan melalui Bandara Halim, untuk menghubungi pihak maskapai agar dilakukan proses penanganan selanjutnya," kata Adita.
 
Adapaun pekerjaan yang akan dilakukan yaitu pembangunan di sisi udara maupun sisi darat, yakni meliputi : penyehatan landas pacu (runway) dan landas hubung (taxiway), peningkatan kapasitas landas parkir (apron) pesawat udara Naratetama dan Naratama, renovasi gedung Naratetama & Naratama, renovasi bangunan operasi, perbaikan sistem drainase di dalam bandar udara & penataan fasilitas lainnya.
 
Bandara Halim selama ini melayani penerbangan niaga berjadwal, tidak berjadwal, kargo, penerbangan militer dan VVIP. Selama revitalisasi sedang berjalan, operasional bandara dihentikan sementara dan tidak ada penerbangan dari dan ke Halim. Selanjutnya operasional penerbangan akan direlokasi ke bandara lainnya, seperti : Bandara Soekarno Hatta, Bandara Husein Sastranegara, Bandara Kertajati, Bandara Budiarto,  dan Bandara Pondok Cabe.
 
Lion Air Group memberikan dua solusi kepada calon penumpang yang terbang melalui Bandara Halim Perdanakusuma. Pertama, melakukan penerbangan melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Kedua, melakukan pengembalian dana tiket atau refund.
 
Menurut Communication Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro, " Penerbangan yang mengalami penyesuaian akan dioperasikan untuk terbang langsung dan saling terhubung". Danang juga menyebut penerbangan Batik Air yang akan dialihkan ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta terminal 3 dengan tujuan :
  • Bandar Udara Internasional Kualanamu Medan di Deli Serdang, Sumatera Utara (KNO).
  • Bandar Udara Internasional Minangkabau Padang, Sumatera Barat (PDG).
  • Bandar Udara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, Riau (PKU).
  • Bandar Udara Internasional Hang Nadim, Batam, Kepulauan Riau (BTH).
  • Bandar Udara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin, Palembang, Sumatera Selatan (PLM).
  • Bandar Udara Fatmawati Soekarno, Bengkulu (BKS).
  • Bandar Udara Radin Inten II, Tanjung Karang, Lampung (TKG).
  • Bandar Udara Internasional Jenderal Ahmad Yani, Semarang, Jawa Tengah (SRG).
  • Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo Solo di Boyolali, Jawa Tengah (SOC).
  • Bandar Udara Internasional Yogyakarta Kulon Progo (YIA).
  • Bandar Udara Abdulrachman Saleh, Malang, Jawa Timur (MLG).
  • Bandar Udara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur (SUB).
  • Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Denpasar, Bali (DPS).
  • Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan, Kalimantan Timur (BPN).
  • Bandar Udara Internasional Aji Pangeran Tumenggung Pranoto, Samarinda, Kalimantan Timur (AAP).
  • Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar di Maros, Sulawesi Selatan (UPG).
  • Bandar Udara Internasional Pattimura, Ambon, Maluku (AMQ).
Tidak hanya Lion Air Group, maskapai Citilink juga akan mengalihkan penerbangan mereka dari Bandara Halim ke Bandara Soekarno-Hatta Terminal 2.

Share On:

Daftar Newsletter

Jadilah orang pertama yang mendapatkan informasi diskon dan penawaran menarik